Wednesday, December 28, 2011

GAGAL = Ga...Galaauuuuuu !

hatiku tiba-tiba cenat-cenut, cekat cekut dan hidung mulai mimisan waktu melihat pengumuman Program S1 KKT UNY di http://kkt.uny.ac.id/. Disana ternyata tidak tertulis namaku sebagai salah satu peserta yang lulus ujian tertulis..sekali lagiiiiiii
NAMA SAYA TIDAK ADA DALAM DAFTAR PESERTA YANG LULUS UJIAN TERTULIS

somebody help !!!
tolong cubit aku pake golok......

atau tolong tampar aku pake bara panas....
please tell me !
it was only a dream....and when i wake up...i'm already ON the lists !! PLEASE....

kepalaku pusing, jantung berdegub kencang, dan mata mulai berkunang-kunang *ternyata ada tom cruise lewat didepanku jiaahh PANTESAAAAANNNNNN ! *plakkkk....

tarikkk nafassss !
oke, aku gagal lagi..aku GAGAL dan ini untuk yang kedua kalinya. aku mengalami kegagalan (lagi) untuk sesuatu yang sangat aku perjuangkan. yang pertama ketika aku apply untuk menjadi tutor dilembaga bahasa, dan ini yang kedua. padahal Tuhan yang paling tau seberapa besar keinginan dan perjuanganku untuk mendapatkan kesempatan ini... hiks *nangis dibawah shower sambil jedokin kepala ditembok...

Berikut ini adalah kemungkinan "kenapa aku Galau eh GAGAL lulus tes tertulis S1 KKT":
1. Aku terlalu PEDE bakal lulus dengan cantik...makannya aku belajarnya cuma 3 hari sebelum tes.
2. Takdir... [ini sungguh TAKDIR yang kejam]
3. Ada kesalahan waktu ngetik nama peserta yang lolos [oke! ini maksa banget]
4. Semua peserta yang ikut tes tanpa sepengetahuanku membawa contekan [hahahaha ngawur!]
5. Kertas jawabanku sengaja ditukar dengan milik orang lain secara tidak bertanggung jawab [ini sinetron bangettt]
6. Banyak banget saingan yang mumpuni [2000an orang mennnn]
7. Tuhan belum ngizinin aku untuk dapat kesempatan yang ini dan mungkin akan ada kesempatan lain yang lebih baik yang udah disiapin Tuhan buat aku [eaaaaa #mengepalkan tangan dengan mata berbinar]

Yah, pokoknya, walaupun aku lumayan kecewa karena gabisa masuk Program S1 KKT  tapi ya tetep aja aku kecewa gara-gara aku gak bisa masuk Program S1 KKT.

INTINYA, AKU BENAR-BENAR KECEWA KARENA GAK BISA MASUK PROGRAM S1 KKT

wasalaammmm..........

Saturday, December 17, 2011

Tentang Masa...

Setelah beberapa saat memutuskan untuk tidak membicarakan ataupun memikirkannya [My Ex]. akhirnya aku sadar bahwa kita telah benar-bener pulih dari luka hati ketika kita cukup berani untuk menuliskannya dan memberitahukannya pada dunia dan setelah itu kita masih bisa tersenyum dan bilang "aku sudah Move on"...

Dua bulan yang lalu, aku memutuskan untuk pergi sejenak meninggalkan jogjakarta. 

Ya akhirnya aku berangkat ke jakarta. sebenarnya ada dua alasan kenapa saat itu aku memutuskan untuk ke jakarta menggunakan kereta api. yang pertama, karena aku sudah janji untuk mengunjungi kakakku dijakarta dan yang kedua, karena aku ingin didalam kereta selama 8 jam, tanpa bacaan, tanpa kerjaan, jadi aku bisa memaksa diri untuk berpikir.
ya, berpikir.
berpikir tentang hubungan terakhirku yang baru saja putus. aku butuh waktu untuk memikirkan hubungan 3 tahun yang berakhir dengan sukses ini. aku harus mencari tau apa yang salah?...

Sekitar 1 tahun yang lalu, aku juga pernah ada dalam kereta. bedanya, waktu itu aku masih bersamannya. kami saat itu sedang dalam suatu percobaan melarikan diri dari hiruk pikuk jogja. aku masih ingat saat itu kereta sedang sangat ramai dan kami berdiri didalam gerbong yang penuh sesak itu, saling berhadapan. mata kami bertemu dan dia membisikkan 3 kata diteligaku yang saat itu membuatku merasa jadi orang yang paling spesial didunia. aku menatapnya dengan gemas dan hanya tersenyum..

aku menghela nafas panjang....
ini akan jadi 8 jam yang penuh refleksi akan tahun2 yang telah aku lalui bersamanya, dan saat itu, ketika headphone ditelinga memperdengarkan lagu "i think God can explain-nya splender"  aku berjanji dalam hati ketika aku tiba dijakarta. aku-sudah-harus-bisa-melupakannya.

aku duduk diam dibalik jendela kereta. berusaha menikmati pemandangan saat itu. cuaca hari itu sedikit mendung. mirip seperti perasaan hatiku saat itu "MENDUNG". aku kembali tenggelam dalam lamunan. ada apa dengan kami. dengan tahun2 yang penuh canda dan tawa itu? apa yang terjadi dengan "hati" yang dulu pernah begitu bahagia. aku menerawang jauh. sekali lagi aku menghela nafas panjang....
Mungkin kami sudah meredup. Pada HATI. pada kepercayaan yang perlahan mulai hilang. mungkin janji yang pernah kami buat sudah tidak realistis lagi dengan keadaan. 

Saat itu aku teringat sebuah kutipan yang ditulis "Diana. R" dalam blognya:
"Life is no straight and easy corridor along which we travel free and unhampered, but a maze of passages, through which we must seek our way, lost and confused. But always, if we have faith, a door will open for us, not perhaps one that we ourselves would ever have thought of, but one that will ultimately prove good for us."

dan saat ini aku baru saja mengalami apa yang ditulis Diana itu. I get inspired. aku menyadari bahwa begitulah hidup, tidak selalu sesuai dengan keinginan kita, mimpi kita, harapa-harapan kita. namun, bagaimanapun beratnya hidup aku harus tetap percaya bahwa ketika pintu yang satu tertutup akan ada pintu yang lain yang terbuka untuk kita....

aku meneguk jus jambuku sedikit, menarik nafas panjang lagi dan berusaha tersenyum. Ya tersenyum. akan tahun2 yang sudah aku biarkan menjadi kenangan, akan aku yang sudah lahir baru, akan hari esok yang sudah siap aku jelang. dan AKU SUDAH BISA MELUPAKANMU ex....

Sunday, December 11, 2011

So, Thank You


God,
Thank You for taking care of me all this time, for giving me everything I deserve in the most appropriate proportion and pace, and giving me such a wonderful life, day and night. Throughout my 22 years of life, I have lived, learned and developed my understanding about how it feels to be hurt and to be loved, to smile and cry at the same time, and to feel angry at YOU for not giving me what I want, but as it slowly occurred to me that YOU only give me what I need not what I want. So thank you.


Parents and sisters,
Thank you for growing me up beautifully, for teaching me unconditional love and care, for loving me more than you love yourselves. I‘m so grateful having my mom and dad as my parents. I grew up surrounded by a complete set of wonderful family members, who were always there to love me.


Best friend,
I would like to say thank you for my besties “Atom” for teaching me what is the meaning of true friendship, for letting me listens to your stories and wanting to hear my advices, for letting me knew your deepest heart, for giving me chances to spread courage to you, for sharing our thoughts together, for making me one of your bestfriend and for being around anytime I need a friend to talk to. 


Dewa,
You are the one that I’ve been looking for. You, the one who completes me. Our love has never been selfish, but instead a mature and well-thought feeling we developed. I remembered the first time we spoke about our feelings for each other, how we were  so far away apart and might not be able to meet each other for a long time. But we decided to give it a try. We are so in love. I thank God for bringing me to you, or you to me. i don't care whichever the perspectives. This relationship was unexpected and beyond my imagination, but beautiful at the same time.


Oh well, this is such a random thought. Good morning, guys! Love you as always ^_^